Share

Ada 99 Kasus Suspek Polio di DKI Jakarta, Kenali Gejalanya!

Dyah Ratna Meta Novia, Jurnalis · Kamis 25 Mei 2023 11:25 WIB
$detail['images_title']
Mencegah polio (Foto: Unicef)

KASUS suspek polio di Jakarta ditemukan oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada periode Januari sampai Mei 2023. Jumlah kasusnya terdapat 99, dan dinyatakan negatif sebanyak 46 kasus.

Kasus polio tidak boleh diremehkan keberadaannya. Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Mohammad Syahril menjelaskan, sejauh ini kasus dugaan polio masih dalam pemeriksaan. Hal ini menanggapi apakah sudah ada kasus baru ditemukan setelah 99 orang itu, dan apakah sudah pasti ke-99 itu negatif?

 mencegah polio

Pihaknya, menegaskan akan segera mengkonfirmasi dan memberitahu update terbaru kepada masyarakat. Apabila ditemukan kembali kasus dugaan Polio yang berdasarkan data Dinkes DKI Jakarta yaitu lumpuh layu akut (AFP).

"Idealnya harus aktif melaporkan kasus, bahkan meski baru suspek terlebih dahulu. Ini masih dugaan belum pasti Polio. Masih dikatakan AFP (lumpuh layu akut) sejauh ini belum terkonfirmasi semuanya, karena masih dalam pemeriksaan," jelas dr Syahril dalam Konferensi Pers Capaian Imunisasi di Indonesia di Kementerian Kesehatan dan juga tayang di YouTube.

 BACA JUGA:

Lalu bagaimana gejala polio?

Masa inkubasi virus polio biasanya memakan waktu 3-6 hari, dan kelumpuhan terjadi dalam waktu 7-21 hari.

Dikutip dari Kemkes.go.id, kebanyakan orang terinfeksi (90%) tidak memiliki gejala atau gejala yang sangat ringan dan biasanya tidak dikenali.

Pada kondisi lain, gejala awal yaitu demam, kelelahan, sakit kepala, muntah, kekakuan di leher dan nyeri di tungkai.

 BACA JUGA:

Follow Berita Okezone di Google News

Adapun gejala Penderita polio dibagi menjadi tiga kelompok,

1. Polio non-paralisis dapat mnyebabkan muntah, lemah otot, demam, meningitis, letih, sakit tenggorokan, sakit kepala serta kaki, tangan, leher dan punggung terasa kaku dan sakit

2. Polio paralisis menyebabkan sakit kepala, demam, lemah otot, kaki dan lengan terasa lemah, dan kehilangan refleks tubuh.

3. Sindrom pasca-polio menyebabkan sulit bernapas atau menelan, sulit berkonsentrasi, lemah otot, depresi, gangguan tidur dengan kesulitan bernapas, mudah lelah dan massa otot tubuh menurun.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.