Cabut Status Darurat Pandemi, WHO: Covid-19 Masih Membunuh

ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya mencabut status pandemi atau kedaruratan Covid-19. Meskipun mencabut status tersebut, bukan berarti keberadaan virus Covid-19 sudah tidak lagi menjadi ancaman.

Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, keputusan dicabutnya pandemi Covid-19 sudah berdasarkan diskusi dan hasil keputusan yang cermat. Menurutnya, virus ini akan tetap ada dan masih berbahaya

BACA JUGA:

WHO Umumkan Akhiri Status Darurat Global Covid-19

"(Covid-19) Masih membunuh, dan masih berubah. Risiko tetap munculnya varian baru yang menyebabkan lonjakan baru dalam kasus dan kematian," tulis Dr Tedros dalam Twitter resmi WHO.

Dengan demikian, dia meminta semua negara untuk beralih dari mode darurat, ke mengelola Covid-19 bersama penyakit menular lainnya. Ia menegaskan pencabutan status darurat pada Covid-19, bukan akhir untuk penyebarannya.

BACA JUGA:

Tentukan Nasib Akhir Status Darurat Covid-19, Ahli Kesehatan WHO Segera Gelar Diskusi Rahasia

"Kemarin, Komite Darurat bertemu untuk ke-15 kalinya dan merekomendasikan kepada saya agar saya menyatakan berakhirnya darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional. Oleh karena itu, dengan harapan besar saya menyatakan Covid-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global," tutur dia.

"Namun, bukan berarti Covid-19 berakhir sebagai ancaman kesehatan global. Minggu lalu, Covid-19 merenggut nyawa setiap tiga menit dan itu hanya kematian yang kami ketahui," sambungnya.

Follow Berita Okezone di Google News