Share

Waspada! Pria Lebih Beresiko Kena Kanker Kulit Melanoma Dibanding Wanita

Diva Daniswara, Jurnalis · Selasa 25 April 2023 09:00 WIB
$detail['images_title']
risiko kanker kulit melanoma pada pria, (Foto: Freepik)

KULIT jadi salah satu organ manusia yang bisa terserang kanker, dengan hadirnya kanker melanoma.

Secara medis, melanoma merupakan bentuk kanker kulit yang paling mematikan, kanker yang berkembang di dalam sel yang memproduksi melanin. Paparan radiasi ultraviolet (UV) dari sinar matahari disebut bisa jadi salah satu faktor utama yang meningkatkan risiko seseorang terkena melanoma.

Selain faktor eksternal seperti paparan sinar matahari, ada pula faktor lainnya yakni faktor biologis kanker melanoma yakni jenis kelamin. Disebutkan bahwa, jika dibandingkan wanita, risiko kanker melanoma lebih tinggi pada pria.

Menurut Yayasan Kanker Kulit di Amerika Serikat, pada tahun 2023 diperkirakan akan ada 97.610 kasus melanoma invasif yang didiagnosis, dengan jumlah pasien pria yang lebih tinggi dari wanita. Dari 7.990 orang yang akan meninggal karena melanoma, 5.420 di antaranya adalah pria, melansir Times of India, Selasa (25/4/2023).

Menurut beberapa penelitian, kulit pria kemungkinan tidak bisa menyimpan antioksidan seperti halnya kulit wanita. Nah, kondisi inilah yang bisa meningkatkan risiko kanker kulit. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kadar estrogen pada wanita yang lebih tinggi, berperan bisa memberikan perlindungan pada kulit.

Follow Berita Okezone di Google News

Lesi melanoma sendiri biasanya berbentuk asimetri aneh dan batas yang biasanya tidak beraturan, dengan warna yang bervariasi. Serta umumnya hadir dengan ukuran sekitar 6 milimeter serta berubah dengan cepat pada kulit.

Faktor biologis di atas, didukung dengan pada nyatanya banyak pria yang cenderung tidak memakai tabir surya. Ilmuwan perilaku Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), Dawn M. Holman, mengungkap lebih dari 40 persen pria mengatakan bahwa kalau mereka tak pernah menggunakan tabir surya saat berada di bawah sinar matahari." "Beberapa pria mungkin menganggap penggunaan tabir surya sebagai perilaku yang lebih feminin," tambahnya.

"Sekitar setengah dari wanita mengatakan bahwa mereka secara teratur menggunakan tabir surya ketika menghabiskan waktu di luar ruangan. Sementara hanya sekitar seperempat pria yang mengaku menggunakan sunscreen. Beberapa pria mungkin menganggap memakai sunscree adalah perilaku feminin,” jelas Dawn.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.