Share

Apakah Campak dan Gabagen Itu Sama?

Dyah Ratna Meta Novia, Jurnalis · Sabtu 25 Maret 2023 08:00 WIB
$detail['images_title']
Beda campak dan gabagen. (foto: Bestonlinemd)

BANYAK orang yang sering bertanya-tanya, apa beda antara campak dan gabagen? Namun ternyata tidak ada perbedaan campak dan gabagen yang merupakan salah satu jenis penyakit kulit.

Gabagen sendiri merupakan bahasa lama yang digunakan masyarakat zaman dulu untuk menyebut campak. Penyakit campak atau istilah awamnya gabagen merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang penularannya melalui percikan ludah (melalui batuk ataupun bersin).

 BACA JUGA:

Biasanya penyakit ini menyerang pada anak-anak, tetapi tidak menutup kemungkinan menyerang pada orang dewasa (tergantung daya tahan tubuh).

campak

Sedangkan perbedaan campak dan gabagen dalam dunia medis disebut sebagai morbili, measles, atau rubeola. Campak adalah penyakit yang biasa terjadi pada anak-anak.

Dilansir dari berbagai sumber, saat terkena penyakit ini menimbulkan ruam di beberapa bagian atau seluruh tubuh, bahkan ada yang sampai mengalami pembengkakan. Campak disebabkan oleh virus yang masuk ke dalam tubuh dan menunjukkan reaksi 1-2 minggu kemudian.

Perbedaan campak dan gabagen tidak spefisik dikarenakan jenis penyakit yang sama. Dimulai sebagai bintik-bintik merah datar di wajah dan kemudian bergerak ke bawah di seluruh tubuh.

Follow Berita Okezone di Google News

Kemudian bintik-bintik putih yang lebih kecil mungkin muncul di atas ruam merah. Bintik-bintik itu mungkin bergabung bersama saat ruam turun ke tubuh.

Gejala yang muncul bisa bervariasi, di antaranya demam, batuk pilek, nyeri menelan, mata merah dan berair, silau, diare, muncul uam kulit kemerahan, lalu ruam kulit.

Campak tidak selalu terasa gatal. Namun, umumnya ruam ini akan muncul di hampir seluruh tubuh dan membuat penderitanya merasa tidak nyaman.

Selain karena campak, keluhan yang Anda alami mungkin juga disebabkan oleh demam berdarah dengue, dermatitis atopik, penyakit kawasaki, systemic lupus erythematosus, flu singapur (hand foot and mouth disease), demam scarlet, dan sebagainya.

Untuk memastikannya, sebaiknya Anda periksakan langsung keluhan Anda ke dokter ya. Umumnya, dokter akan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi penyebab dari keluhan Anda.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.