ISTRI Kepala Staf Presiden Moeldoko, yakni Koesni Hariningsih meninggal dunia pada Minggu (12/3/2023) pagi, lalu. Beliau mengembuskan napas terakhir di RSPAD Jakarta sekira pukul 04.49 WIB.
Almarhumah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bahagia, Tangerang Selatan pada hari yang sama. Dari info yang beredar, Koesni tutup usia karena mengidap sakit.
"Meninggal karena sakit," kata Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ade Irfan Pulungan saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Minggu (12/3/2023) lalu.
Â
BACA JUGA:
Meski belum ada informasi pasti penyakit yang almarhumah derita sebelum meninggal dunia, namun Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang turut hadir untuk menyampaikan belasungkawa, sempat menyebutkan Koesni menjalani pengobatan di Singapura.
"Beliau mahasiswi di Malang lalu kos di rumah saya. Jadi, oleh ibu saya sudah dianggap seperti anaknya. Kami dekat sekali, terakhir adik saya masih menengok almarhumah di Singapura," kata dia.
Ia pun mengingatkan kepada seluruh ibu-ibu dan perempuan di Indonesia untuk rajin melakukan uji mamografi untuk mencegah kanker payudara secara dini.
Berbicara tentang kanker payudara, masih terus jadi momok menakutkan, terutama bagi kaum perempuan. Data Globocan tahun 2020 menyebutkan, kanker payudara adalah jenis kanker paling banyak terjadi di Indonesia dengan kasus baru mencapai 65.585 pasien atau 16,6 persen dengan jumlah kematian mencapai lebih dari 22.000 orang.
Follow Berita Okezone di Google News
Dilansir dari laman Bay Imaging Consultants Medical Group, berikut tanda awal adanya sel kanker di payudara:
1. Pembengkakan kelenjar getah bening di bawah lengan atau sekitar tulang selangkaÂ
"Jaringan payudara menutupi area di bawah lengan dan ke dalam tulang selangka, dan terkadang kanker payudara dapat menyebar ke kelenjar getah bening di area ini sebelum tumor payudara cukup besar untuk dirasakan," terang laporan tersebut.

2. Pembengkakan seluruh atau sebagian payudara
3. Iritasi kulitÂ
Iritasi kulit dan lesung pipit ini kadang-kadang disebut tampak seperti kulit jeruk.
4. Nyeri payudara atau puting
Saat Anda meraba payudara, ada rasa atau sensasi nyeri di seluruh area payudara atau berfokus pada puting. Kalau sudah begini, sebaiknya segera cari pertolongan medis untuk diagnosis lebih pasti.
5. Retraksi puting
Anda mungkin merasa kulit payudara Anda tertarik ke dalam, dan Anda mungkin memperhatikan bahwa puting Anda juga tertarik ke dalam. Kalau sudah begini, waspada mungkin sel kanker sedang tumbuh di payudara Anda.
6. Kemerahan, bersisik, atau penebalan pada puting atau kulit payudara
Payudara yang memerah tanpa sebab, apalagi diikuti dengan kulit bersisik atau terjadi penebalan pada puting atau kulit payudara pun harus Anda waspadai.
 
7. ASI keluar sendiri
Jika ASI keluar sendiri tanpa diperas, Anda mesti waspada. Terlebih jika hanya terjadi pada salah sayu payudara saja. Selain itu, kalau ada sel kanker tumbuh di payudara, mungkin saja bukan hanya ASI yang keluar, tapi cairan lain yang aneh misal nanah atau bahkan darah.
Itu gejala kanker payudara yang harus Anda perhatikan. Jadi, bukan hanya rasa sakit saat meraba payudara, tapi gejala tumbuhnya sel kanker di payudara bisa ditandai oleh beberapa gejala di atas. Ingat, jangan malas untuk mengecek kondisi payudara secara rutin, ya.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.