Share

Cangkok Kulit, Apakah Akan Jadi Metode Pengobatan Luka Bakar Masa Depan?

Tangguh Yudha, Jurnalis · Jum'at 03 Februari 2023 18:02 WIB
$detail['images_title']
Luka bakar (Foto: Medicine Net)

TIM peneliti dari Universitas Columbia melakukan uji coba bioptint cangkok kulit 3D pada seekor tikus dan berhasil. Mereka menyebut bahwa rekayasa ilmiah ini merupakan sebuah kemajuan yang akan bermanfaat bagi peradaban.

Dikutip dari Engadget, Jumat (3/2/2023), Dr. Hasan Erbil Abaci, peneliti utama dan asisten profesor dermatologi di Universitas Columbia menyebut bahwa rekayasa kulit 3D ini memiliki banyak sekali keuntungan dibanding metode pemulihan sebelumnya.

luka bakar

Ia menjelaskan bahwa cangkok kulit ini bisa dilakukan hanya dengan menyuruh pasien yang mengalami luka bakar untuk mengenakan kulit 3D yang sudah disesuaikan dengan tubuh mereka. Cara kerjanya sesederhana seperti mengenakan baju.

“Rasanya seperti mengenakan celana pendek pada tikus. Seluruh operasi memakan waktu sekitar 10 menit," kata Abaci.

Jadi ketika pasien mengalami luka bakar di bagian telapak tangan, maka kulit 3D yang digunakan akan dibentuk seperti sarung tangan. Pasien hanya perlu mengenakannya hingga akhirnya jaringan kulit 3D menyatu, menggantikan jaringan kulit yang rusak.

Dengan metode ini, dapat meminimalkan kebutuhan penjahitan, mengurangi lama operasi, dan memberikan estetika pada kulit. Terlebih lagi, cangkok kulit 3D ini telah menunjukkan kinerja yang unggul, baik secara mekanis maupun fungsional.

Follow Berita Okezone di Google News

Proses pembuatan kulit prostetik ini tidak jauh berbeda dengan teknik yang sudah ada yang menghasilkan lembaran kulit yang rata. Situs transplantasi pertama kali dipindai dengan laser 3D untuk membuat faksimili digital dari struktur tersebut.

Data itu dikerjakan melalui program CAD untuk menghasilkan kerangka gambar berongga dari embel-embel dan kemudian dicetak. Ini berfungsi sebagai perancah di mana sel kultur pasien akan tumbuh dengan sangat baik.

Itu dilapisi dengan fibroblas kulit dan kolagen kemudian ditutupi oleh lapisan luar keratinosit yang membentuk epidermis dan media pertumbuhan untuk memberi makan sel saat matang. Seluruh proses pemulihan membutuhkan sekitar tiga minggu.

Tapi perlu diingat bahwa metode cangkok kulit 3D ini baru sukses dilakukan pada tikus. Dan karakteristik kulit tikus berbeda jauh dengan kulit manusia. Jadi masih membutuhkan penelitian lebih lanjut lagi hingga ini sukses dilakukan pada manusia.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.