Waspadalah! Minum 1 Gelas Minuman Soda Per Hari Tingkatkan Risiko Kebotakan Pria
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2023/01/09/483/2742829/waspadalah-minum-1-gelas-minuman-soda-per-hari-tingkatkan-risiko-kebotakan-pria-7MhcmC9aL1.jpg)
TERNYATA minuman soda meski enak dan menyegarkan dahaga, punya hubungan dengan masalah penipisan dan kerontokan rambut pada pria.
Studi baru dari Universitas Tsinghua di Beijing menunjukkan, minum minuman soda ternyata meningkatkan peluang atau risiko kebotakan pada pria, dikutip dari New York Post.
Â
Para peneliti dari Universitas Tsinghua di Beijing tersebut, menemukan bahwa orang-orang yang mengonsumsi meski hanya satu minuman soda per hari memiliki risiko sampai 57 persen lebih tinggi mengalami kerontokan rambut, dibandingkan dengan orang-orang yang menghindari minuman bersoda.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients ini digelar untuk mencari kaitan antara konsumsi minuman manis dan kerontokan rambut pada pria. Dilakukan dengan survei report mandiri terhadap sebanyak 1.028 orang pria, berusia 18 hingga 45 tahun dan berlokasi di China.
Para peserta studi menjawab pertanyaan tentang kebotakan sebelumnya, kebiasaan makan sehari-hari dan apakah mereka mengalami masalah kesehatan mental. Hasilnya, para peneliti menyimpulkan bahwa kebiasaan minum minuman manis satu sampai tiga kali per minggu, memperlihatkan ada peningkatan risiko kerontokan rambut sebesar 21 persen, sementara mengonsumsi empat sampai tujuh minuman manis meningkatkan risiko kerontokan tersebut menjadi 26 persen.
Selain rambut rontok, peneliti mendapati juga mada hubungan antara asupan minuman manis dan kesehatan psikologis. Dengan kata lain, para peneliti menyakini minuman manis berpotensi memicu depresi dan kecemasan yang diperburuk oleh kerontokan rambut.
 BACA JUGA:Viral Perempuan Nyaris Botak Pasca Terkena Covid
Dalam analisisnya, para peneliti menemukan bahwa orang yang mengonsumsi tiga soda per hari punya risiko mengalami depresi sekitar 25 persen lebih tinggi. Selain itu, ditemukan juga kalau gula sederhana dalam minuman manis dihubungkan dengan kecemasan yang meningkat di antara peserta studi yang berusia 45 tahun.
Follow Berita Okezone di Google News