Share

Covid-19 Ngegas Lagi, Warga New York Didesak Kembali Pakai Masker

Pradita Ananda, Jurnalis · Rabu 21 Desember 2022 15:15 WIB
$detail['images_title']
Wali Kota Eric Adams, (Foto: Gabriella Bass-New York Post)

COVID-19 tengah kembali memanas di Amerika Serikat, termasuk New York. Sehubungan dengan ini, aturan pemakaian masker terkait pencegahan penyebaran Covid-19 kembali diubah.

Jika sebelumnya warga New York sudah bebas masker, kini Wali Kota New York, Eric Adams mendesak warga New York untuk mengenakan masker di tengah lonjakan kasus Covid-19, flu, dan infeksi pernapasan, dikutip dari New York Post, Rabu (21/12/2022).

“Dengan musim liburan berjalan lancar dan kasus Covid-19, flu, dan RSV meningkat, kami meminta warga New York untuk kembali melindungi diri mereka sendiri dan orang terdekat. Pakai masker, tes Covid, dan segera dapatkan perawatan jika memang memenuhi syarat. 

Tak hanya mendesak warganya untuk kembali memakai masker ketika berada di dalam ruangan. Eric juga mengingatkan soal vaksinasi.

 

(Foto: Shutterstock)

Follow Berita Okezone di Google News

Jika Anda belum mendapatkan vaksin flu atau booster Covid-19, kami sarankan Anda untuk segera mendapatkannya,” seru Wali Kota Eric.

Desakan untuk kembali memakai masker ini sendiri, muncul setelah Gubernur Kathy Hochul dan Departemen Kesehatan negara bagian melaporkan sebanyak 94 warga New York di seluruh negara bagian meninggal akibat Covid-19 selama periode pelaporan tiga hari, dari Sabtu hingga Senin.

Angka di atas menunjukkan angka kematian lebih dari 30 sehari, jumlah yang tinggi untuk periode pasca-pandemi. Ditambah kata pejabat kesehatan kota, data selama sebulan terakhir, rata-rata kasus Covid-19 yang teronfirmasi dan probable case, selama tujuh hari di New York memang mengalami peningkatan.

 BACA JUGA:Libur Nataru di Depan Mata, Pakar Kesehatan: Tetap Pakai Masker dan Tes Covid-19

BACA JUGA:Ingin Liburan Nataru? Cek Syarat Perjalanan dari Kemenkes di Sini!

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.