Sudah Jatuh Sakit, Mengapa Pencandu Alkohol Tetap Sulit Sembuh?
MINUM minuman alkohol jadi salah satu kebiasaan banyak orang, pria, wanita, yang berusia masih muda atau pun yang sudah cukup berumur sekali pun.
Meski dampak negatifnya untuk kesehatan jika dikonsumsi berlebihan bukan rahasia lagi, tetap saja banyak orang yang begitu menyukai menenggak minuman alkohol bahkan sampai kecanduan. Sudah jatuh sakit pun, tetap sulit untuk berhenti dari kebiasaan minum minuman alkohol.
Lantas mengapa orang-orang yang kecanduan alkohol memang cenderung susah untuk berhenti meski sudah menganggu kehidupan sosial, pekerjaan, atau kesehatan? Mengutip Web MD, Jumat (16/12/2022) ternyata bisa saja karena mengalami gangguan, yakni alcohol use disorder (AUD) atau semacam penyakit kronis.
"Gangguan penggunaan alkohol (AUD) adalah penyakit kronis yakni ketika tak bisa menghentikan atau mengontrol kebiasaan minum minuman alkohol,” bunyi keterangan Web MD tersebut.Â
Tak semua orang sadar telah mengalami AUD ini, dikutip dari Mayo Clinic, tanda-tandanya sendiri meliputi mulai dari adanya dorongan tak terkendali untuk minum atau menginginkan alkohol, kurangnya kontrol atas seberapa banyak yang diminum, muncul pikiran negatif saat tidak minum alkohol.
Selain itu, orang dengan AUD juga biasanya tetap minum alkohol meski berada dalam situasi berisik, terus minum meski menyebabkan masalah atau memperburuk kondisi, hingga bisa menghentikan aktivitas penting hnaya karena alkohol.
Patut diingat, para ahli merekomendasikan cukup minum alkohol dengan batas aman yakni tidak lebih dari satu gelas sehari bagi wanita dan tidak lebih dari dua gelas untuk pria.
Follow Berita Okezone di Google News
(rpa)