SEMBILAN bahaya terlalu banyak minum air yang diduga jadi penyebab kematian aktor bela diri Bruce Lee memang menarik dibahas. Tubuh manusia 60 persennya adalah cairan tubuh, oleh karena itu jika kekurangan cairan dapat menyebabkan dehidrasi.
Setiap harinya, orang dewasa hendaknya minum air 2 liter atau 8 gelas. Akan tetapi, perlu diingat pula, terlalu banyak mengonsumsi air juga tidak baik bagi tubuh.
Bahkan, konsumsi air secara berlebihan menjadi penyebab kematian dari aktor bela diri kenamaan asal Hong Kong. Lantas, apa saja bahaya terlalu banyak minum air? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan okezone berikut ini.
Melansir dari Style Craze, berikut ini 9 bahaya terlalu banyak konsumsi air.
1. Mempengaruhi Hati
Overhidrasi dapat menyebabkan gagal jantung pada orang yang menjalani dialisis. Jantung melakukan fungsi vital memompa darah ke seluruh tubuh dan saat mengonsumsi terlalu banyak air, meningkatkan volume darah di dalam tubuh.
Peningkatan volume darah tersebut memberikan tekanan yang tidak diharapkan pada pembuluh darah dan jantung. Hal itu terkadang dapat menyebabkan kejang.
Follow Berita Okezone di Google News
 2. Menyebabkan Masalah Ginjal
Overhidrasi juga dapat menyebabkan cedera ginjal akut. Asupan air yang tinggi mampu menurunkan kadar plasma arginine vasopressin, yang membantu menjaga fungsi ginjal.
Terlalu banyak konsumsi air dapat menekan ginjal untuk berfungsi secara konstan. Alhasil, ginjal perlu bekerja secara keras untuk mempertahankan homeostasis.
3. Menyebabkan Masalah Hati
Penting untuk dicatat bahwa masalah ini tidak hanya disebabkan oleh terlalu banyak minum air. Sebaliknya, kondisi ini disebabkan oleh minum terlalu banyak air dengan kandungan zat besi di dalamnya.
Kelebihan zat besi tidak sepenuhnya merugikan, namun dalam kasus yang jarang terjadi, hal itu dapat menyebabkan masalah terkait hati. Orang dengan sirosis hati rentan mengalami hiponatremia.
4. Menimbulkan Risiko Overdosis Klorin
Klorin digunakan untuk mendesinfeksi air minum. Minum terlalu banyak air bisa membuat seseorang berisiko overdosis klorin. Dengan begitu, berisiko terkena kanker kandung kemih dan kolorektal.
5. Hiponatremia
Hiponatremia adalah penurunan kadar natrium di bawah 135 mEq/L serum darah. Kondisi ini terjadi karena overhidrasi yang cepat.
Sodium adalah garam penting membantu pensinyalan sel dan berbagai fungsi lain dalam tubuh. Sehingga, saat kadar natrium serum turun, maka akan merasakan mual, bingung, lelah, atau sakit kepala.
 6. Pembengkakan Sel
Saat kadar natrium dalam tubuh menurun, air masuk ke dalam sel melalui membran sel semipermeabel melalui proses osmosis. Hal ini menyebabkan pembengkakan sel dan menyebabkan kerusakan serius pada jaringan otot, organ, dan otak.
7. Menyebabkan Diare
Overhidrasi dapat menyebabkan diare parah dan keringat berkepanjangan. Hal ini disebabkan lantaran hipokalemia atau penurunan ion kalium. Keseimbangan antara ion kalium intraseluler dan ekstraseluler terhambat saat minum terlalu banyak air. Faktanya, perubahan 1 persen saja dalam distribusi ion kalium dapat menyebabkan perubahan konsentrasi ion kalium plasma sebesar 50 persen.
8. Mempengaruhi Otak
Hiponatremia atau natrium rendah dalam darah dapat menyebabkan otak membengkak. Kondisi ini menyebabkan ketidakmampuan berbicara, disorientasi, ketidakstabilan berjalan, psikosis, dan bahkan kematian.
9. Menyebabkan Koma
Kerusakan otak dan organ visceral yang dialami tubuh akibat keracunan air dapat menyebabkan koma dan, dalam beberapa kasus berujung pada kematian. Oleh sebab itu, jangan minum terlalu banyak air dalam waktu singkat.
Itulah 9 bahaya terlalu banyak minum air yang diduga jadi penyebab kematian aktor bela diri Bruce Lee.
(RIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/11/25/483/2714626/9-bahaya-terlalu-banyak-minum-air-yang-diduga-jadi-penyebab-kematian-aktor-bela-diri-bruce-lee-AxXVBl1LlB.png)
