Studi Temukan Perbedaan Gejala Covid-19 antara Orang yang Sudah Lengkap Vaksinasi, Satu Kali, dan Tak Divaksinasi
PANDEMI Covid-19 yang berjalan hampir tiga tahun, berjalan dengan perubahan evolusi di dalamnya. Bukan hanya mutasi varian yang bermunculan, tapi juga gejala yang ditimbulkan.
Hal ini terungkap dari studi riset dari Zoe Health Study di Inggris pada akhir Oktober lalu, yang mengidentifikasi gejala Covid-19 paling umum saat ini yang diambil berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari lebih dari empat juta orang pengguna aplikasi khusus untuk melaporkan gejala infeksi Covid-19.
Hasilnya disimpulkan bahwa, berdasarkan analisis terbaru ini, gejala infeksi Covid-19 dengan varian Omicron yang sering mirip gejala influenza, tergantung pada status vaksinasi dan jumlah dosis vaksin yang diterima seseorang. Dengan kata lain, orang yang sudah lengkap dosis vaksinnya (dua dosis full), dengan yang hanya satu kali dosis, dan yang belum menerima vaksin Covid-19 sama sekali, mengalami gejala yang berbeda.
Menurut penelitian yang melibatkan para peneliri dari King’s College London, Massachusetts General Hospital, Harvard T.H. Chan School of Public Health, dan Stanford University, seperti dikutip dari Everyday Health, Senin (21/11/2022) orang yang sudah divaksinasi mengalami lebih sedikit gejala dan hanya mengalaminya dalam periode waktu yang lebih singkat daripada orang yang tidak divaksinasi, artinya kelompok yang sudah divaksinasi tersebut tidak jatuh sakit parah dan sembuh lebih cepat saat terinfeksi Covid-19.
Follow Berita Okezone di Google News