Kenapa Berhubungan Seks Itu Menyenangkan?
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/11/17/487/2709678/kenapa-berhubungan-seks-itu-menyenangkan-lhIVe2i5OZ.jpg)
BANYAK orang menyukai berhubungan seks sebab hal itu menyenangkan. Bahkan ada orang-orang yang sampai kecanduan.
Seks yang menyenangkan sejatinya sangat bergantung pada otak, yang melepaskan hormon yang mendukung kenikmatan seksual dan meredakan rangsangan sebagai kenikmatan.
Dilansir dari Medical News Today, Peneliti Seks, William Masters dan Virginia Johnson mengidentifikasi empat fase gairah seksual yang berbeda, masing-masing dengan efek unik pada tubuh.
Penelitian mereka telah mengarah pada penggunaan umum dari keempat kategori ini untuk menjelaskan respons seksual:
Â
1. Keinginan atau kegembiraan
Selama fase keinginan, jaringan di Mr.P, Miss V, panggul, vulva, dan klitoris terisi darah. Ini meningkatkan sensitivitas saraf di area tubuh ini.
Aliran darah ini juga menghasilkan cairan yang disebut transudat, yang melumasi Miss V.
Otot di seluruh tubuh mulai berkontraksi. Beberapa orang bernapas lebih cepat atau mengalami kulit memerah karena peningkatan aliran darah.
2. Fase Plateu
Selama fase plateu, gairah seseorang terus meningkat. Miss V, Mr.P, dan klitoris menjadi lebih sensitif.
Seseorang mungkin mengalami variasi dalam kepekaan dan gairah selama periode ini. Gairah dan minat bisa menurun, meningkat, lalu menurun lagi.
 BACA JUGA:5 Tips Merapatkan Miss V Agar Main Seks Makin Enak, Cewek Wajib Baca!
3. Orgasme
Dengan stimulasi yang tepat dan kondisi mental yang tepat, seseorang bisa mengalami orgasme.
Bagi sebagian besar wanita, rangsangan klitoris adalah cara tercepat dan paling efektif menuju orgasme. Bagi sebagian orang, itu adalah satu-satunya jalan menuju orgasme.
Laki-laki mungkin membutuhkan stimulasi pada bagian corpus dan glans yang berkepanjangan.
Kebanyakan pria mengalami ejakulasi saat orgasme, tetapi ada kemungkinan mengalami orgasme tanpa ejakulasi. Beberapa wanita juga mengalami ejakulasi saat orgasme, meski kandungan cairan ini tetap menjadi bahan diskusi ilmiah.
Baik pria maupun wanita mengalami kontraksi otot yang intens selama orgasm
Pria mengalami kontraksi ini di rektum, Mr.P, dan panggul, sedangkan wanita mengalaminya di Miss V, rahim, dan rektum. Beberapa orang mengalami kontraksi di seluruh tubuh.
Follow Berita Okezone di Google News