Share

Butuh Berapa Lama Pasien Gangguan Ginjal Akut Sembuh Total?

Dyah Ratna Meta Novia, Jurnalis · Rabu 16 November 2022 17:47 WIB
$detail['images_title']
Anak kena gangguan ginjal akut (Foto: CNN health)

KASUS gangguan ginjal akut (AKI) masih menjadi sorotan masyarakat dan pemerintah. Sebab korbannya banyak yang masih anak-anak.

Dokter Spesialis Anak, dr Eka Laksmi Hidayati, SpA(K) menjelaskan, pada beberapa kasus, anak tetap butuh untuk berobat jalan untuk dipastikan pulih total pasca-keluar dari rumah sakit,

 anak kena gangguan ginjal akut

“Sebab, ada pasien yang sudah pulang dari rumah sakit, tapi kami masih minta menjalani terapi dengan rawat jalan untuk memastikan kesehatannya," ungkap dr. Eka dalam konferensi pers virtual.

"Diperkirakan butuh satu hingga 3 bulan untuk mencapai pemulihan total gangguan gunjal akut,” imbuhnya.

Para orangtua mungkin bertanya-tanya, karena penyakit AKI ini bersifat akut yang menyerang ginjal ginjal, bagaimana nasib fungsi organ ginjal anak setelah dinyatakan sembuh?

Terkait fungsi organ ginjal tersebut, dr. Eka yang Sekretaris Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nefrologi Ikatan Dokter Indonesia (IDAI), mengatakan bahwa ginjal anak bisa sembuh total.

"Pada pasien yang sudah dinyatakan sembuh, terjadi perbaikan, kami melihat fungsi ginjalnya mayoritas pulih total," tutur dr. Eka.

 BACA JUGA:Masih Ada 14 Pasien Gagal Ginjal Akut di RSCM, Kemenkes: Semua Stadium 3

Melihat pasien anak bisa pulih total saat terserang gangguan ginjal akut ini, artinya pasien yang sudah dinyatakan sembuh tidak memerlukan terapi jangka panjang. Namun, opsi lainnya yakni terapi rawat jalan agar hasil pengobatan yang diterima anak bisa jauh lebih baik.

Follow Berita Okezone di Google News

“Tapi, kalau terapi rawat jalan mungkin diberikan untuk hasil pengobatan yang lebih baik," tambahnya.

Terakhir, dr. Eka mengimbau kepada semua orang tua, saat anak sudah dinyatakan sembuh atau diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Maka asupan garam si kecil harus lebih ekstra dipantau, jaga anak jangan sampai hipertensi.

“Kalau sudah hipertensi, maka perlu konsumsi obat dalam jangka panjang," pungkasnya singkat.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.