Heboh Obat Batuk Sebabkan Anak Meninggal, BPOM Pastikan Produk Tidak Ada di Indonesia
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/10/12/481/2685820/heboh-obat-batuk-sebabkan-anak-meninggal-bpom-pastikan-produk-tidak-ada-di-indonesia-Plz8SfWcGA.jpg)
HEBOH obat batuk sirup menyebabkan 66 anak meninggal di Gambia, Afrika. Mendapat tanggapan dari BPOM Indonesia yang menjelaskan produk obat sirup tersebut, dipastikan tidak tersedia di Indonesia.
"BPOM melakukan pengawasan secara komprehensif pre dan post-market terhadap produk obat yang beredar di Indonesia. Berdasarkan penelusuran BPOM, keempat produk tersebut tidak terdaftar di Indonesia dan hingga saat ini, produk dari produsen Maiden Pharmaceutical Ltd, India tidak ada yang terdaftar di BPOM," bunyi keterangan Badan POM yang diterima MNC Portal, Rabu (11/10/2022).
Â
Informasi terkait, disampaikan POM, sehubungan dengan adanya informasi dari World Health Organization (WHO) pada tanggal 5 Oktober 2022, mengenai sirup obat untuk anak yang terkontaminasi dietilen glikol dan etilen glikol di Gambia.
 BACA JUGA:66 Anak Meninggal Diduga Akibat Obat Batuk
Dalam keterangan tertulisnya, terdapat beberapa point disampaikan Badan POM Indonesia bahwa sirup obat untuk anak yang disebutkan dalam informasi dari WHO, terdiri dari Promethazine Oral Solution, Kofexmalin Baby Cough Syrup, Makoff Baby Cough Syrup, dan Magrip N Cold Syrup. Keempat produk tersebut diproduksi oleh Maiden Pharmaceuticals Limited, India.
Follow Berita Okezone di Google News