Dokter Akui Terapi Kurma ala Rasulullah Menyehatkan, Suwasmi Jamaah Haji asal Bogor Membuktikannya!
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/08/12/481/2646828/dokter-akui-terapi-kurma-ala-rasulullah-menyehatkan-suwasmi-jamaah-haji-asal-bogor-membuktikannya-qhZznGbEYX.jpg)
SEORANG jamaah haji asal Kabupaten Bogor bernama Suwasmi sempat tertahan untuk kembali ke Tanah Air karena mengalami sesak napas di dalam pesawat sesaat sebelum keberangkatan. Karena hal tersebut, dia gagal ditanazulkan.
Segera setelah itu, Suwasmi dikabarkan dibawa ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) yang ada di Madinah. Di sana, Suwasmi diberikan terapi kurma dengan tujuan mengembalikan staminanya yang sempat drop.
Â
Menurut laporan Kementerian Kesehatan, di saat itu, Suwasmi juga tidak berselera makan, karena sedang mengalami sariawan. Makanya, tubuhnya tampak pucat.
Tapi, setelah menjalani terapi kurma perlahan tubuh Suwasmi bugar kembali. "Alhamdulillah berkat dr Budi (dengan terapi kurmanya), rasanya segar setelah makan 7 buah kurma," cerita Suwasmi, dikutip dari laman Sehatnegeriku, Jumat (12/8/2022).
Ya, mengonsumsi kurma dipercaya dapat mengembalikan stamina. Hal itu juga yang dilakukan oleh dr Budi Sylvana, Kepala Pusat Kesehatan Haji, untuk jamaah yang staminanya kurang baik.
"Terapi kurma merupakan salah satu strategi yang dilakukan dalam operasional pelayanan kesehatan di musim haji, terutama untuk mengembalikan stamina jemaah haji, baik yang sedang dirawat di KKHI maupun sebagai upaya promosi kesehatan," kata dr Budi.
 BACA JUGA:5 Manfaat Mengonsumsi Buah Kurma saat Sahur
Dokter Budi melanjutkan, pemberian kurma ke jemaah haji juga bagian dari Thibbun Nabawi atau pengobatan ala Rasulullah. Kurma dinilai aman untuk dikonsumsi penderita diabetes sekalipun, karena memiliki kadar indeks glikemik yang rendah.
Follow Berita Okezone di Google News