Share

9 Kasus Cacar Monyet di Singapura Harus Diwaspadai, Tes PCR Jika Bergejala!

Muhammad Sukardi, Jurnalis · Rabu 27 Juli 2022 11:05 WIB
$detail['images_title']
Cacar monyet menular lewat kontak dekat (Foto: BBC)

SINGAPURA telah mengonfirmasi 9 kasus cacar monyet. Karena negara ini berdekatan dengan Indonesia, masyarakat perlu menyikapi serius penyakit tersebut.

Dokter meminta jika seseorang menemukan gejala mengarah ke cacar monyet segera tes.

 cacar monyet

Negara tetangga Indonesia lainnya yang sudah melaporkan kasus cacar monyet adalah Thailand. Negara itu melaporkan 1 kasus cacar monyet.

"Dengan ditemukannya kasus cacar monyet di Singapura, maka masyarakat perlu mewaspadai kemungkinan masuknya virus ini ke Indonesia," kata dr. Adityo Susilo, SpPD, dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), menurut laporan tertulis Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang diterima MNC Portal, Rabu (27/7/2022).

Dokter Adityo melanjutkan, kewaspadaan ini menjadi lebih penting terutama pada populasi khusus yang punya risiko tinggi fatalitas akibat cacar monyet seperti kelompok anak-anak, ibu hamil, lansia, dan orang dengan imunitas rendah (imunosupresi).

"Namun demikian, berkaca dari pandemi Covid-19 yang telah melanda, kita semua harus selalu optimis bahwa dengan bekerja sama, dunia akan mampu bergerak secara cepat menyikapi situasi ini," terang dr Adityo.

 BACA JUGA:Jepang Konfirmasi Kasus Cacar Monyet Pertama

Lebih lanjut, dr Agus Dwi Susanto, SpP(K), Ketua Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI, mengatakan bahwa pemahaman yang baik terhadap infeksi cacar monyet dan kewaspadaan dini terhadap kejadian luar biasa atau outbreak menjadi modal utama dalam aspek pencegahan.

Follow Berita Okezone di Google News

"Upaya untuk menghindari kontak dengan pasien yang diduga terinfeksi merupakan kunci pencegahan yang dinilai paling efektif pada saat outbreak, diiringi dengan upaya surveilans dan deteksi dini kasus aktif guna melakukan karantina untuk mencegah penyebaran yang lebih luas," ungkapnya.

Dokter Agus juga meminta kepada tenaga kesehatan baik dokter maupun perawat yang menemukan gejala cacar monyet pada pasien agar segera melakukan tindak lanjut dengan tes PCR (Polymerase Chain Reaction) yakni metode pemeriksaan virus cacar monyet dengan mendeteksi DNA virus tersebut.

Kementerian Kesehatan sendiri menegaskan bahwa Indonesia sudah kompeten melakukan pemeriksaan cacar monyet. Bukan hanya alat PCR yang sudah tersedia, tapi juga reagen cacar monyet sebanyak 500 sudah dibeli Indonesia dari WHO.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.