Tragis, 14 Ribu Bayi di Indonesia Meninggal Akibat Kelainan Jantung Bawaan
KONDISI kelainan jantung bawaan yang terjadi pada bayi-bayi di Indonesia, tidak boleh dianggap remeh. Pasalnya, angka kematian pada bayi baru lahir akibat mengalami kelainan jantung bawaan ini nyatanya sangat tinggi.
Disampaikan Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin tercatat dari data Rumah Sakit Harapan Kita, menunjukkan bahwa ada 14 ribu bayi meninggal akibat kelainan jantung bawaan atau congenital heart disease di Indonesia.
"Aku sedih, baru dengar cerita dari RS Harapan Kita yang melaporkan setiap tahunnya 50 ribu bayi lahir dengan kelainan jantung bawaan, 14 ribu di antaranya meninggal dunia akibat tidak tertangani dengan maksimal," ungkap Menkes Budi saat ditemui di Jakarta,baru-baru ini.Â
Mirisnya, dari 50 ribu bayi yang lahir dengan kelainan jantung bawaan itu 40 persen di antaranya memerlukan tindakan bedah jantung untuk mempertahankan kehidupannya. Jika tidak dilakukan pembedahan, bayi-bayi tersebut kebanyakan meninggal tiga tahun kemudian.
"Jadi, sebanyak 20 ribu bayi setiap tahunnya itu membutuhkan bedah jantung terbuka untuk memperbaiki jantungnya. Kalau tidak, ya, mereka meninggal dunia 3 tahun setelahnya," ungkap Menkes Budi sedih.
Follow Berita Okezone di Google News