Benarkah Ganja Medis Aman Bagi Pengobatan?
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/07/13/481/2629096/benarkah-ganja-medis-aman-bagi-pengobatan-8rTgjf19D8.jpg)
SAMPAI saat ini ganja medis masih jadi polemik dan perdebatan. Pemerintah masih belum memberikan izin penggunaan ganja medis.
Para artis dan sejumlah tokoh pun membicarakan ganja medis. Namun hal yang masih jadi pertanyaan, apakah ganja medis aman?
Â
Prof Zubairi Djoerban yang merupakan Tim Ahli Ikatan Dokter Indonesia yang akrab disapa Prof Beri menjelaskan, pada dasarnya beberapa negara melegalkan penggunaan ganja medis untuk menangani beberapa penyakit.
"Merupakan fakta bahwa ganja medis itu legal di sejumlah negara, bahkan untuk non-medis," katanya di unggahan Twitter.
Meski mendapat status legal untuk medis di beberapa negara, ganja tidak sepenuhnya aman. Diterangkan Prof Beri, jika penggunaan tidak ketat, ganja medis bisa menyebabkan konsekuensi kurang baik bagi penggunanya.
"Jika penggunaan ganja medis tidak ketat, bisa terjadi penyalahgunaan yang menyebabkan konsekuensi kesehatan bagi penggunanya," terangnya.
Prof Beri menjelaskan bahwa sudah banyak studi yang menunjukkan ganja medis memang bisa menjadi obat. Tapi, masih banyak juga yang belum diketahui tentang tanaman ini dan bagaimana ganja berinteraksi dengan obat lain serta tubuh manusia.
Di Amerika Serikat, kata Prof Beri, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menyetujui satu obat ganja nabati (Epidiolex) yang mengandung cannabidiol murni (CBD) dari tanaman ganja.
 BACA JUGA:Jeff Smith Ogah Komentari Polemik Legalisasi Ganja di Indonesia: Belum Tentu Didengar
"Obat ini digunakan untuk mengobati kejang serta kelainan genetik langka," terang Prof Beri.
Follow Berita Okezone di Google News