Penyakit Abses Gigi: Penyebab, Gejala dan Cara Mengobati
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/07/11/481/2627783/penyakit-abses-gigi-penyebab-gejala-dan-cara-mengobati-K3CosfYh9S.jpg)
MENGENAL abses gigi, penyebab, gejala dan cara mengobati yang perlu dipahami. Abses gigi adalah kumpulan nanah yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Abses dapat terjadi di berbagai daerah gigi dengan berbagai faktor.
Dilansir Mayoclinic, ada dua jenis abses gigi yakni abses periapikal terjadi di ujung akar. Kedua, abses periodontal terjadi pada gusi di sisi akar gigi. Informasi di sini secara khusus mengacu pada abses periapikal.
Abses gigi periapikal biasanya terjadi sebagai akibat dari rongga gigi yang tidak dirawat, cedera, atau perawatan gigi sebelumnya. Dokter akan mengobati abses gigi dengan mengeringkannya dan menghilangkan infeksinya.
Mereka mungkin dapat menyelamatkan gigi Anda dengan perawatan saluran akar, tetapi dalam beberapa kasus gigi mungkin perlu dicabut. Membiarkan abses gigi tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi serius, bahkan mengancam jiwa.
Beberapa penyebab abses gigi yang biasa terjadi yakni kerusakan gigi parah, seperti rongga dengan permukaan keras gigi. Ini terjadi ketika bakteri memecah gula dalam makanan dan minuman, menciptakan asam yang menyerang lapisan gigi.
Lalu, penyakit gusi dengan terjadi peradangan pada jaringan di sekitar gigi. Saat penyakit gusi berkembang, bakteri mendapatkan akses ke jaringan yang lebih dalam. Serta, mulut kering juga dapat mengganggu kesehatan gigi hingga menimbulkan infeksi dan abses gigi.
Beberapa gejala pada abses gigi adalah, demam, gusi bengkak, nyeri pada gigi hingga susah mengunyah ataupun menggit, perubahan warna pada gigi, bau mulut, kemerahan pembengkakan pada wajah. Lalu ada pembengkakan kelenjar getah bening di leher atau bawah rahang dan sesak napas.
Follow Berita Okezone di Google News