8 Penyebab Mr P Mati Rasa yang Bikin Tidak Nyaman
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/06/14/481/2611583/8-penyebab-mr-p-mati-rasa-yang-bikin-tidak-nyaman-RYvIjGyobl.jpg)
PENIS atau Mr P mati rasa bisa terjadi pada pria. Hal ini pastinya akan menimbulkan ketidaknyamanan dan rasa khawatir. Tapi, tahukah Anda apa penyebab Mr P mati rasa?
Dikutip dari Klikdokter, simak penjelasan dari dr. Sara Elise Wijono MRes sampai tuntas. Mr P mati rasa atau kebas bisa disebabkan oleh bermacam faktor.
Salah satu di antara penyebabnya adalah karena ada gangguan pada otot, saraf, atau Mr P itu sendiri. Berikut adalah faktor-faktor yang bisa menyebabkan gangguan sensitivitas.
1. Tekanan pada Mr P
(Ilustrasi Mr P mati rasa, Foto: Shutterstock)
Sejumlah penelitian mengungkapkan gangguan sensitivitas pada Mr P bisa saja disebabkan karena mengendarai sepeda. Pasalnya, sebuah studi pada tahun 2001 menemukan, sebanyak 61 persen pesepeda mengalami mati rasa di daerah genital.
Hal ini akan semakin parah bila mengendarai sepeda jarak jauh. Sadel atau tempat duduk pada sepeda dapat memberikan tekanan pada perineum (bagian antara anus dan Mr P).
Sadel pada sepeda bisa menekan pembuluh darah dan saraf yang terdapat di perineum serta memberi tekanan pada Mr P. Jika hal ini sering terjadi, Anda kemungkinan sulit ereksi.
BACA JUGA :Â Ukuran Mr P Kecil Pengaruhi Tingkat Kesuburan Pria, Benarkah?
2. Menggunakan Pompa Mr P
Mati rasa juga bisa disebabkan oleh pemakaian pompa Mr P. Pada umumnya, pompa Mr P digunakan untuk memicu ereksi.
Alat ini membuat darah mengalir deras ke daerah Mr P. Pada akhirnya, pompa bisa menyebabkan Mr P mati rasa disertai rasa nyeri dan memar.
BACA JUGA :Â 5 Cara Membesarkan Mr P yang Diakui Dunia Medis, Keamanannya Lebih Terjamin
3. Penyakit yang Memengaruhi Saraf
Diabetes dan multiple sclerosis adalah berapa jenis penyakit yang dapat menyebabkan kerusakan saraf. Kedua penyakit tersebut juga dapat memengaruhi sensitivitas pada Mr P. Pada multiple sclerosis, penyakit ini menyerang serabut myelin di saraf.
4. Peyronie’s Disease
Peyronie's disease adalah kondisi terbentuknya lapisan jaringan fibrosa parut (plak) yang keras di bawah kulit di bagian atas atau bawah Mr P.
Jaringan ini umumnya kurang sensitif dibandingkan bagian yang lain, sehingga bisa menimbulkan keluhan dan juga bisa mengalami mati rasa.
5. Kekurangan Hormon Testosteron
Hormon reproduksi pria ini bertanggung jawab untuk mengatur berbagai fungsi, salah satunya untuk memproduksi sperma dan meningkatkan hasrat seksual.
Kurangnya kadar hormon testosteron juga dapat menyebabkan kenikmatan dari berhubungan intim berkurang, akibat Mr P yang kurang responsif terhadap stimulasi.