8 Warga Jakarta Barat Diduga Hepatitis Akut, Bagaimana Cara Mencegahnya?
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/06/02/481/2604141/8-warga-jakarta-barat-diduga-hepatitis-akut-bagaimana-cara-mencegahnya-MLGmVzqNAO.jpg)
SEBANYAK 8 warga Jakarta Barat diduga hepatitis akut. Status mereka adalah pending classification karena masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.
Gejala yang diidap kedelapan pasien diduga hepatitis akut dijelaskan cukup beragam. Namun, rata-rata gejala yang dialami pasien adalah demam dan masalah pencernaan.
Â
"Dari 8 pasien itu, 1 dinyatakan meninggal dunia di awal kasus. Dari 7 pasien yang masih bertahan hidup, 3 di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan sudah keluar dari rumah sakit (RSUD Tarakan, RS Atmajaya, dan RS Graha Kedoya)," terang Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Arum Ambarsari pada awak media.
Di DKI Jakarta sendiri terdapat 45 kasus diduga hepatitis akut. Diimbau agar masyarakat menjaga perilaku hidup bersih dan sehat, karena dominasi penularan penyakit diduga berasal dari kotoran.
Ya, menjaga kebersihan diri menjadi upaya pencegahan utama yang bisa dilakukan agar Anda, anak Anda, maupun anggota keluarga lainnya terhindar dari penyakit hepatitis akut.
Lebih jelasnya, Kementerian Kesehatan beberapa hari lalu sudah mengeluarkan imbauan pencegahan hepatitis akut yang bisa dilakukan oleh masyarakat. Karena penyakit ini menular lewat saluran cerna dan pernapasan, upaya maksimal harus dilakukan.
 BACA JUGA:8 Warga Jakarta Barat Diduga Mengidap Hepatitis Akut Misterius
"Untuk mencegah penyakit dari saluran pencernaan, jagalah kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan sabun dan memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi itu matang," jelas Prof. Dr. dr. Hanifah Oswari, Sp. A, yang merupakan dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FK UI, dikutip Kamis (2/6/2022).
Follow Berita Okezone di Google News