Begini Tips Dokter untuk Menjaga Kesehatan Pasca-Long Weekend
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2022/05/16/481/2594959/begini-tips-dokter-untuk-menjaga-kesehatan-pasca-long-weekend-kHkSMnshUh.jpg)
BULAN ini memang kita memiliki beberapa libur yang dekat dengan weekend atau yang kerap disebut dengan long weekend. Tapi, terkadang Long Weekend membuat seseorang sulit menerapkan pola hidup sehat.Â
Dokter Umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Tanjung Priok dr. Siti Rosidah memberikan sejumlah saran yang bisa masyarakat lakukan demi mencegah terkena masalah kesehatan usai liburan panjang, salah satunya anjuran beristirahat yang cukup.
Selain itu, lanjut dia, orang-orang juga perlu banyak minum air putih, mengurangi konsumsi makanan berlemak, berolahraga rutin dan konsumsi suplemen daya tahan tubuh bila perlu. "Bagi yang punya penyakit komorbid diharapkan untuk kontrol cek laboratorium post-puasa dan lebaran, kontrol ke dokter jika terdapat komorbid yang belum stabil," kata Rosidah.
Dia mengatakan, masalah kesehatan yang biasanya muncul usai liburan dan Idul Fitri termasuk diabetes, hipertensi, pembengkakan dan penyumbatan jantung, stroke dan infeksi saluran napas atas seperti batuk dan pilek.
Demam, demam berdarah dengue (DBD), diare akut dan dispepsia atau gejala nyeri dan perasaan tidak enak pada perut bagian atas dan berulang, juga termasuk masalah kesehatan yang kerap dialami orang-orang usai liburan dan Lebaran.
"(Masalah-masalah kesehatan) itu yang naik pasca lebaran, hampir 80 persen," kata Rosidah.
Lebih lanjut, bagi orang-orang dengan keluhan stres usai liburan, khususnya yang mengalami kemacetan di jalan raya, dia menyarankan mereka mencari kesibukan sesuai hobi misalnya menonton film. Bagi Muslim, bisa coba berwudhu dan membaca Al Quran.
Terkait masalah kesehatan yang muncul usai liburan, Asisten profesor kedokteran di NYU School of Medicine, Roshini Rajapaksa, MD mengatakan ada berbagai hal yang bisa menjadi penyebab antara lain kecenderungan meninggalkan rutinitas seperti minum lebih sedikit, dan pola makan kurang sehat.
Follow Berita Okezone di Google News