6 Kebiasaan Buruk Penyebab Sakit Ginjal, Salah Satunya Kurang Tidur
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2021/11/20/481/2504676/6-kebiasaan-buruk-penyebab-sakit-ginjal-salah-satunya-kurang-tidur-xza9lqtWad.jpg)
SAKIT ginjal adalah salah satu penyakit yang cukup banyak diderita masyarakat dunia. Meski tidak menular, penyakit ginjal dilaporkan membutuhkan biaya termahal dalam penanganannya.
Selain itu, sakit ginjal juga tercatat menjadi menyumbang angka kematian yang cukup tinggi di dunia. Banyak orang menyebut penyakit ginjal disebabkan oleh alkohol. Apakah benar?
Faktanya alkohol bukanlah satu-satunya penyebab kerusakan ginjal. Pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat terbukti bisa membuat rusak organ-organ dalam tubuh manusia.
Sebagaimana dirangkum dari laman Health Shots, Sabtu (20/11/2021), berikut ini enam kebiasaan buruk yang jadi penyebab kerusakan ginjal. Mari disimak.
Baca juga: 5 Cara Mudah untuk Jaga Ginjal Tetap SehatÂ
1. Terlalu banyak mengonsumsi garam
Konsumsi makanan tinggi garam dan memiliki banyak natrium dapat meningkatkan tekanan darah yang pada waktunya mempengaruhi fungsi ginjal.
Salah satu studi di Rumah Sakit San Giovanni Bosco, Italia, menemukan bahwa terlalu banyak garam memiliki efek langsung pada ginjal yang menyebabkan hipertrofi dan fibrosis. Terlalu banyak asupan garam juga dapat menyebabkan batu ginjal.
2. Mengonsumsi banyak protein
Protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah tinggi dalam darah yang dapat menyebabkan asidosis. Ini adalah suatu kondisi di mana ginjal tidak dapat menghilangkan cukup asam yang menyebabkan efek merugikan pada organ. Asupan makan harus seimbang dengan protein, buah-buahan, dan sayuran.
Baca juga: Benarkah Obat Diabetes Bisa Sebabkan Ginjal Bermasalah?Â
3. Terlalu banyak konsumsi makanan olahan
Makanan olahan yang manis yang renyah sebenarnya bisa sangat berbahaya bagi ginjal. Makanan olahan adalah sumber natrium dan fosfor dan dapat menyebabkan penyakit ginjal.
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi junk food dan makanan olahan dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada ginjal dan memicu diabetes. Bagi penderita diabetes tubuh tidak menghasilkan cukup insulin, sehingga gula dari makanan olahan dapat menumpuk di dalam darah dan menyebabkan penyakit ginjal diabetes.