Bolehkah Setiap Hari Makan Mi Instan? Ini Jawaban Ahli Kesehatan
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2021/09/02/481/2464951/bolehkah-setiap-hari-makan-mi-instan-ini-jawaban-ahli-kesehatan-3KbTAhDew3.jpg)
MI instan menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia. Mi instan bahkan erat kaitannya dengan image anak kos karena harga yang murah dan mudah diolah.
Mi instan pada umumnya terbuat dari tepung, pati, air, garam, dan mineral berupa natrium karbonat. Minyak kelapa sawit juga merupakan bahan umum dalam mi instan karena mi jenis ini awalnya diproduksi dengan cara digoreng.
Baca juga: Heboh Sisca Kohl Masak Mi Instan Rp16 Juta, Netizen pun Cuma Bisa MelongoÂ
Menurut Dietitian dari Parkway East Hospital Singapore, Jennifer Shim, jika membahas soal kandungan detail mi instan terdapat kandungan gizi yang bervariasi, sangat tergantung dari merek produksi.
Namun, ada gambaran umum kandungan gizi mi instan per satu porsi (43 gram), berikut selengkapnya:
- Kalori: 385 kkal
- Karbohidrat: 55,7 g
- Total lemak: 14,5 g
- Lemak jenuh: 6,5 g
- Protein: 7,9 g
- Serat: 2 g
- Natrium: 986 mg
- Tiamin: 0,6 mg
- Niasin: 4,6 mg
- Riboflavin: 0,4 mg
"Sebagian besar mi instan itu rendah kalori, serat, dan protein. Mi instan juga sangat terkenal tinggi lemak, karbohidrat, dan natrium. Meski Anda dapat mikronutrien, mi instan sangat rendah vitamin A, C, dan B12," papar Jennifer, dikutip dari laman Health Plus Parkway East, Kamis (2/9/2021).
Baca juga: Beli 2 Mi Instan di Puncak Bogor Rp54 Ribu, Netizen: Dikadalin!Â
Berkaca dari kandungan yang ada di mi instan, apakah tidak disarankan mengonsumsinya setiap hari? Lalu, benar berbahayakah untuk kesehatan? Lantas, berapa banyak diperbolehkan makan mi instan dalam seminggu?
"Meski harganya terjangkau dan rasanya yang kebanyakan menggoyang lidah, tidak disarankan mengonsumsi mi instan setiap hari karena memiliki sejumlah konsekuensi yang sangat serius bagi kesehatan Anda," terang Jennifer.
Follow Berita Okezone di Google News