Terungkap, Gaya Hidup dan Pola Makan Tidak Sehat Pemicu Utama Kanker
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2021/08/01/481/2449062/terungkap-gaya-hidup-dan-pola-makan-tidak-sehat-pemicu-utama-kanker-PDEqfSDdox.jpg)
GAYA hidup dan pola makan yang tidak sehat ternyata masih menjadi pemicu utama penyakit kanker di Indonesia. Demikian diungkapkan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan dr Cut Putri Arianie MHKes.
Berkaca dari hal tersebut, maka Kemenkes terus berupaya menggencarkan promosi kesehatan tentang cara-cara pencegahan kepada masyarakat, sehingga angka kasus kanker di Indonesia tidak terus bertambah banyak.
Baca juga: Mengenal Kanker Nasofaring, Berasal dari Virus dalam Tubuh Setiap OrangÂ
"Didasari dengan prinsip-prinsip hidup sehat, kita bisa mencegah terjadinya kasus baru," kata dr Cut Putri Arianie dalam sebuah webinar, Sabtu 31 Juli 2021, seperti dikutip dari Antara.
Ia melanjutkan, dengan menerapkan pola hidup sehat, bisa mencegah kasus kanker yang merupakan penyakit tidak menular. "Ini perlu ditekankan karena gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat masih menjadi faktor risiko yang menambah tinggi angka kasus kanker," katanya.
Adapun gaya hidup yang menjadi pemicu kasus kanker adalah merokok, meminum alkohol, hingga kurangnya melakukan aktivitas fisik. Sementara untuk pola makan yang tidak sehat seperti berlebihnya mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung banyak gula, garam, dan lemak.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau bisa menaati aturan diet sehat seimbang yang menjadi pedoman dari Kemenkes dengan mengisi piringnya menggunakan skema 1/4 bagian untuk karbohidrat, 1/4 bagian untuk protein, dan 1/2 bagian untuk sayur-sayuran dan buah.
Baca juga: Pandemi Sebabkan Perawatan Pasien Kanker Jadi TergangguÂ
Selain mengimbau masyarakat agar bisa hidup dengan gaya hidup dan pola makan yang sehat, beberapa kegiatan yang digalakan oleh Kemenkes untuk mencegah peningkatan kasus kanker di Indonesia di antaranya mengampanyekan kegiatan deteksi dini, memberikan perlindungan khusus, dan menyediakan pengobatan di fasilitas-fasilitas kesehatan dengan standar yang terus diperbaiki dari waktu ke waktu.
Untuk kegiatan deteksi dini, Kemenkes kerap kali membagikan langkah- langkah deteksi dini berbagai macam kanker lewat komunitas ataupun webinar- webinar sehingga masyarakat bisa menangani permasalahan kanker yang dihadapi sedini mungkin.