Peneliti Temukan Pasien Terinfeksi Dua Jenis Covid-19 Berbeda
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2021/02/16/481/2362981/peneliti-temukan-pasien-terinfeksi-dua-jenis-covid-19-berbeda-SM5JKkwZlv.jpg)
PENELITI di Brasil menemukan pasien terinfeksi dua jenis covid-19 berbeda. Dengan kata lain, pasien tersebut terpapar dua varian baru virus corona secara bersamaan. Ini pun menimbulkan kekhawatiran tentang meningkatkan jumlah covid-19 jenis baru di sana.
Para peneliti yang mengunggah temuan ini di situs medis MedRxiv mengatakan penelitian tersebut akan menjadi yang pertama di dunia yang mengonfirmasi koinfeksi dengan dua covid-19 jenis baru. Penelitian ini belum dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan belum ditinjau oleh rekan sejawat.
Baca juga: 3 Cara Aman Memakai dan Melepas Masker untuk Cegah Covid-19Â
Para pasien, keduanya berusia 30-an, terinfeksi pada akhir November dengan varian P.2 dari virus corona yang diidentifikasi di Rio, juga dikenal sebagai garis keturunan B.1.1.28, dan secara bersamaan dinyatakan positif untuk varian kedua dari virus tersebut.
Sebagaimana dikutip dari Reuters, Selasa (16/2/2021), pasien melaporkan gejala ringan seperti batuk kering pada satu kasus, sakit tenggorokan, dan sakit kepala pada kasus kedua. Pasien tidak membutuhkan rawat inap.
Kasus-kasus tersebut menggarisbawahi berapa banyak varian yang sudah menyebar di Brasil dan menimbulkan kekhawatiran di antara para peneliti bahwa keberadaan dua strain dalam tubuh yang sama dapat mempercepat mutasi varian baru virus corona.
Baca juga: Ini 4 Lokasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Tahap KeduaÂ
"Koinfeksi ini dapat menghasilkan kombinasi dan menghasilkan varian baru bahkan lebih cepat daripada yang telah terjadi," kata ketua peneliti ini Fernando Spilki, ahli virus di Universitas Feevale di Negara Bagian Rio Grande do Sul.
"Ini akan menjadi jalur evolusi lain untuk virus," tambahnya.