Menderita Anemia? Perbanyak Makan Daging Merah dan Sederet Sumber Makanan Kaya Zat Besi
![$detail['images_title']](https://img.okezone.com/content/2017/09/22/481/1780744/anda-menderita-anemia-perbanyak-makan-daging-merah-dan-sederet-sumber-makanan-kaya-zat-besi-yrJMLyKI0M.jpg)
SAAT kondisi tubuh kekurangan zat besi, tandanya Anda menderita anemia. Sebelum kondisinya semakin parah, segera cari solusinya dengan mengonsumsi makanan pilihan. Apa sajakah?
Anemia defisiensi besi adalah salah satu jenis anemia yang paling umum ditemui. Kondisi ini terjadi ketika darah kekurangan jumlah sel darah merah yang sehat. Sel darah merah bertugas untuk membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Sesuai dengan namanya, anemia defisiensi besi disebabkan jumlah zat besi yang tidak mencukupi. Tanpa zat besi yang cukup, tubuh Anda tidak dapat menghasilkan sel darah merah yang cukup untuk membawa oksigen.
Gejala anemia defisiensi besi
Awalnya, kondisi ini mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun karena belum begitu parah. Lalu mulai timbul gejala ketika tubuh semakin kekurangan zat besi. Berikut adalah gejala-gejala yang mungkin Anda rasakan.
• Kelelahan
• Badan terasa lemas
• Kulit pucat
• Nyeri dada, detak jantung cepat, atau sesak napas
• Sakit kepala atau pusing
• Tangan dan kaki terasa dingin
• Peradangan atau nyeri pada lidah
• Kuku rapuh
• Nafsu makan menurun, terutama pada bayi dan anak-anak
Penyebab dan faktor risiko anemia defisiensi besi
Ada berbagai penyebab kondisi kekurangan sel darah merah. Penyebabnya bisa bersifat sementara, yaitu saat Anda hamil dan kebutuhan zat besi meningkat. Namun, ada juga kelainan yang membuat tubuh kesulitan menyerap zat besi.
• Perdarahan, misalnya ketika wanita sedang menstruasi.
• Kurangnya asupan zat besi dalam makanan yang Anda konsumsi.
• Ketidakmampuan tubuh untuk menyerap zat besi, misalnya karena penyakit Crohn dan penyakit Celiac.
• Kehamilan.
Sedangkan orang-orang yang memiliki kondisi di bawah ini punya kemungkinan lebih besar mengidap anemia defisiensi besi.
• Wanita
• Bayi dan anak-anak
• Vegetarian
• Sering mendonorkan darah
Komplikasi yang mungkin muncul
Anemia defisiensi besi yang ringan biasanya tidak menimbulkan komplikasi. Namun, anemia yang tidak segera ditangani bisa menjadi masalah kesehatan yang berat dan menimbulkan berbagai jenis komplikasi di bawah ini.
• Gangguan jantung.
• Masalah selama kehamilan.
• Gangguan pertumbuhan, khususnya pada bayi dan anak.
Makanan untuk meningkatkan zat besi secara alami
Apabila dokter sudah memberikan diagnosis anemia jenis defisiensi besi, ada beberapa sumber makanan yang bisa membantu Anda mengembalikan keseimbangan sel darah merah dan meningkatkan zat besi dalam tubuh. Simak daftar makanannya berikut ini.
Daftar makanan yang kaya akan zat besi
• Daging merah, ati ayam atau sapi, dan daging unggas.
• Makanan laut seperti ikan, cumi, kerang, dan udang.
• Kacang-kacangan.
• Sayuran hijau, misalnya bayam dan kangkung.
• Buah yang dikeringkan, seperti tomat, kismis, dan aprikot.
• Roti, pasta, atau sereal yang diperkaya dengan zat besi.
• Kacang polong.
Follow Berita Okezone di Google News