Bebas Masalah Kolesterol dengan Konsumsi Vitamin Ini

BANYAK penyakit disebabkan karena asupan makanan yang salah. Tidak menjaga tubuh dengan berolahraga dan banyak minum air putih juga menjga pemicu lainnya. Mengubah gaya hidup menjadi lebih salah satu langkah tepat yang bisa Anda lakukan.

Tapi, sadar atau tidak, mengatur pola makan dan berolahraga saja rasanya belum cukup bisa mencegah penyakit datang ke tubuh Anda. Mengonsumsi vitamin atau suplemen menjadi tambahan baik yang bisa memaksimalkan tubuh menghadang segala bentuk virus dan bakteri.

Siapa sangka, bukan hanya system imun saja yang cocok dibantu dengan tambahan vitamin agar semakin kuat, mencegah kolesterol juga bisa dengan mengonsumsi vitamin tertentu. Dilansir dari The Health Site, Consultant – Cardiology dari Global Hospitals Mumbai dr Praveen Kulkarni menyatakan, ada beberapa vitamin yang bisa Anda konsumsi untuk mencegah maupun memperkuat tubuh dari kolesterol jahat.

Psyllium

Serat kulit psyllium adalah serat kental larut. Secara tradisional, psillium sudah banyak digunakan sebagai obat pencahar. Namun, diketahui vitamin ini ternyata mampu menurunkan kolesterol jahat dan kadar gula dalam tubuh. Mengonsumsi psyllium mampu menurunkan kadar kolesterol jahat sebanyak 4 sampai 6 persen. Psyllium ini bekerja dengan mengarahkan kolesterol ke dalam system empedu dan mengurangi kadar darahnya.

Suplemen minyak ikan

Banyak dari Anda mungkin sudah mengenal betul manfaat minyak ikan. Diketahui, asupan omega 3 asam lemak tak jenuh bisa menurunkan tingkat penyakit jantung. Pada kadar tertentu, omega 3 dalam minyak ikan juga bisa mengurangi kadar trigliserida dan secara tidak langsung menurunkan kadar kolesterol LDL.

Vitamin B5

Disebut juga asam pantotenat. Vitamin ini berperan penting dalam sintesis kolesterol. Beberapa penelitian telah menunjukkan penurunan kadar trigliserida dengan suplementasi Vitamin B5.

Vitamin B3

Ini adalah vitamin yang larut dalam air dengan nama lainnya Niacin. Vitamin B3 adalah vitamin penting yang mengkatalisis sejumlah reaksi biokimia pada tingkat sel. Dosis niacin yang lebih tinggi memiliki efek yang menguntungkan pada profil lipid. Ini meningkatkan kolesterol HDL dan mengurangi kadar trigliserida dalam darah.

Vitamin C dan Vitamin E

Kedua vitamin ini bagian dari vitamin anti oksida. Mereka yang kekurangan vitamin ini cenderung mengalami masalah penuaan, kanker, dan penyakit kardiovaskular. Beberapa penelitian menunjukkan, dengan mengonsumsi vitamin C dan E dapat memperlambat aterosklerosis dan menurunkan kolesterol LDL.

Antioksidan

Jenis vitamin ini adalah molekul yang bisa mencegah kerusakan sel yang terjadi akibat radikal oksigen bebas selama metabolisme berlangsung. Antioksidan membantu menjaga keseimbangan dalam jaringan dan berperan dalam mengatasi penuaan dini dan pencegahan penyakit. Salah satunya adalah jantung.

Follow Berita Okezone di Google News

(hel)